Yitro menyebutkan kriteria orang-orang yang berkaitan dengan kompetensi dan karakter:
- Cakap (kompeten) dan takut akan Allah;
- Dapat dipercaya;
- Benci kepada pengejaran suap.
Bagaimana jika orang yang ingin Anda kembangkan sudah memenuhi kriteria di atas, tapi saat Anda ingin kembangkan dengan berjalannya waktu ternyata masih sulit berkembang ? (prestasinya sebagai individu sangat baik atau bahkan luar biasa; tapi kesulitan mendapat dukungan dari rekan-rekan kerja dan anggota tim untuk mencapai tujuan organisasi). Padahal Anda sudah meluangkan waktu, tenaga, pikiran dan biaya yang tidak sedikit untuk mengembangkan orang ini.
Apakah ada hal-hal lain yang boleh diteliti dan dapat dipertimbangkan ?
Kebanyakan orang melihat calon pemimpin dari penampilan dan kasat mata (tampak luar). Karisma. Kemampuan berbicara di depan umum (public speaking). Teknik presentasi. Kemampuan analisa dan akal sehat. Dorongan untuk sukses. Dan seterusnya. Walaupun bagus sekali untuk dipelajari dan tampak bagus dimiliki, tapi itu semua bukanlah penanda bahwa seseorang akan memimpin yang lain.
Sebagai pencari dan pengembang calon pemimpin Anda harus melihat lebih dalam dan cermat sejak dini bagaimana calon pemimpin tersebut akan bertindak, membuat keputusan dan berperilaku.
Pertanyaan yang dikembangkan oleh Ram Charan* berikut akan memberikan gambaran dan arahan apakah seseorang dapat Anda jadikan pribadi yang akan dikembangkan untuk memimpin dalam organisasi Anda.
1. Apakah ambisi orang itu? Apakah jelas untuk peran kepemimpinan atau lebih berorientasi kepada kontribusi individu ?
2. Apakah ia bangga atas pencapaian tujuan atas kemampuannya sendiri atau ia berbicara untuk mempersatukan dan memotivasi orang lain untuk mencapai tujuan itu?
3. Apakah orang itu tampak ingin tahu dan mau belajar subyek di luar bidang keahliannya?
4. Apakah ia memiliki pemahaman atas bisnis dan dasar menghasilkan uang ?
5. Dapatkah ia menjelaskan persyaratan untuk melakukan pekerjaan atasannya dengan baik dan pekerjaan atasan dari atasannya ?
6. Bagamana ia memastikan dirinya untuk selalu terus belajar?
7. Seberapa baik ia memberikan hasil dan apa yang luar biasa dalam hasil itu?
8. Apakah orang ini memiliki dorongan tanpa henti untuk membentuk lingkungan eksternal dan mencatat kemajuan ?
9. Apakah ia menyukai bekerjasama dengan beragam orang yang berkaliber tinggi ataukah ia membawa orang-orang yang dirasanya nyaman untuk bekerjasama dan setia kepadanya ke posisi pekerjaan yang baru?
10. Seberapa bersemangat dan bergairahnya ia dalam memimpin ? Apakah ia sekedar berbicara ataukah merealisasikan apa yang ia bicarakan?
11. Apakah orang ini menghadapi situasi yang semakin kompleks dan tidak pasti serta menggunakan kegagalan sesekali sebagai kesempatan untuk belajar?
12. Apakah ada bukti nyata bahwa orang ini memiliki metodologi untuk terus membangun ketrampilan baru dan mempertajam kualitas pribadi untuk mencapai impiannya?
Nah, dengan 12 pertanyaan di atas, Anda akan semakin jelas dan tajam dalam memilih calon pemimpin yang akan dikembangkan. Ingat, tanpa bahan mentah seperti point-point di atas, maka orang yang Anda ingin kembangkan hanyalah dianggap sebagai kontributor individu yang berpotensi tinggi, bukan pemimpin yang berpotensi tinggi.
LV25102014